Pages

Tuesday, October 29, 2019

Beroperasi Maret 2020, Tarif JORR 2 Diusulkan Rp1.700 per Km

Jakarta, CNN Indonesia -- Tarif jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 diusulkan sebesar Rp1.700 per kilometer (Km). Usulan angka itu sesuai dengan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT).

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit mengungkapkan pihaknya dapat melakukan penyesuaian tarif tol. Namun nominal seharusnya sesuai dengan perjanjian.

"Mungkin kami bisa melakukan adjustment (penyesuaian). Tetapi, kalau masih strict (sesuai) dengan perjanjian pengusaha jalan tol ya mestinya sama dengan apa yang dikatakan PPJT-nya, Rp1.700-an," kata Danang, Selasa (29/10).


Saat ini, Tol JORR 2 masih dalam proses penyelesaian konstruksi. Tol yang menghubungkan Bandara Soekarno-Hatta hingga Cilincing itu ditargetkan rampung pada Maret 2020. Maka itu, Danang bilang tarif dalam PPJT tersebut berpotensi berubah. Pihaknya akan menghitung ulang kembali usulan tarif tersebut.

"Kami masih melihat apakah memungkinkan adjustment tarif. Sejauh yang kami pahami karena lembaga kliringnya belum terbentuk kami masih konsisten dengan PPJT," katanya.

Tol JORR 2 sendiri memiliki panjang 110,4 km serta terdiri atas enam ruas. Meliputi, Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran (14,2 km), Kunciran-Serpong (11,1 km), Serpong-Cinere (10,1 km), Cinere-Jagorawi (14,7 km), Cimanggis-Cibitung (25,2 km), dan Cibitung-Cilincing (34 km).
[Gambas:Video CNN]
Sebelumnya, Tol Jakarta-Tangerang untuk ruas Simpang Susun Tomang-Tangerang Barat-Cikupa akan memberlakukan tarif baru pada 2 November 2019.

Berdasarkan Keputusan Menteri PUPR Nomor 874/KPTS/M/2019 per 20 September 2019, tarif baru akan naik berkisar Rp500 hingga Rp2.000.

Kenaikan tersebut berlaku untuk golongan kendaraan I dan II atau jenis kendaraan sedan, jip, pick up/truk kecil, dan bus, serta truk dua gandar. Sementara, golongan kendaraan III, IV, dan V mengalami penurunan harga antara Rp500 hingga Rp5.000. Golongan itu ialah jenis kendaraan truk dengan tiga, empat, dan lima gandar.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan kenaikan tarif ruas tol seharusnya dilakukan sejak September lalu.

Namun, ia melanjutkan kenaikan tarif ruas tol ditunda hingga pelantikan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin rampung. "Yang naik, satu ruas dulu. Itu pun karena sudah tertunda sebelumnya," ujarnya.

(ulf/lav)

Let's block ads! (Why?)



from CNN Indonesia https://ift.tt/2N0bP9k
via IFTTT

1 comment:

  1. Sekiranya bank anda tidak memberi pinjaman kepada anda, terdapat tempat yang sah di mana anda boleh mendapatkan pinjaman asal. Saya ingin mendapatkan pinjaman institusi yang saya dapati dalam talian untuk semua saudara Muslim yang mencari pinjaman dengan cepat untuk menyelesaikan masalah yang diinginkan. Saya mendapat pinjaman Rp 700,000.00 dari ibu KARINA ROLAND LOAN COMPANY yang saya gunakan untuk mengubahsuai rumah sakit saya dan untuk melengkapkan perniagaan saya. Saya mendapat pinjaman daripada mereka beberapa bulan lalu. Saya meminjam dari mereka kerana terdapat banyak syarikat pinjaman palsu dalam talian. Saya juga memperkenalkan abang saya yang juga mendapat pinjaman sebesar Rp. 500,000,000 KARINA ROLAND LOAN COMPANY. Sebelum saya menghubungi mereka untuk pinjaman, saya juga melakukan banyak kajian tentang mereka dan mendapati mereka benar-benar sahih. Mereka tidak seperti syarikat pinjaman barat yang palsu. Jadi saya meminta pinjaman tanpa jaminan dengan mereka. Mereka menyediakan pinjaman mengikut undang-undang dan peraturan Islam. Tiada Jaminan Diperlukan. Tiada kos tersembunyi. Mereka meminjamkan proses yang cepat dan mudah. Tetapi anda mesti dapat meluluskannya. dan Anda juga mesti membayar balik pinjaman mereka pada waktu yang ditetapkan. Saya ingin bertanya kepada semua orang Islam yang benar dan tidak ada muslim untuk menghubungi ibu karina yang baik di e-mel atau WhatsApp: +15857083478 (karinarolandloancompany@gmail.com) anda boleh menghubungi saya untuk memberi nasihat juga melalui e-mel (nurraysadiena@gmail.com)

    ReplyDelete