INILAHCOM, New York - Dolar AS memperpanjang kerugiannya terhadap rival utama pada akhi perdagangan Rabu (22/8/2018) dengan mencermati rilis risalah pertemuan Federal Reserve terakhir.
Fed masih menyoroti risiko tetapi juga menunjukkan dukungan kenaikan suku bunga lebih lanjut. The Fed diperkirakan akan menaikkan suku pada bulan September.
Risalah dari pertemuan terakhir Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), bagaimanapun, menunjukkan bahwa para pejabat melihat pertengkaran perdagangan antara AS dan mitra-mitranya sebagai "potensi risiko penurunan konsekuensial" terhadap pandangan mereka, seperti mengutip marketwatch.com.
Eskalasi besar bisa memaksa mengakhiri normalisasi kebijakan moneter bertahap Fed, kata risalah. Indeks Dolar AS Dollar AS, DXY, -0,12% terakhir turun 0,3% pada 95,015.
from Inilah.com - Pasarmodal kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2OY3ot0
No comments:
Post a Comment