Dilansir Reuters, Minggu (22/9), Huawei berencana meningkatkan penetrasi pasarnya di negara yang menjadi pasar terbesar Amerika Latin tersebut.
Huawei dan China melirik pertumbuhan bisnis ciamik, sejalan dengan teknologi nirkabel generasi kelima (5G) yang digunakan Oi SA. Selain itu, Oi AS juga memiliki infrastruktur fiber sepanjang 360 ribu kilometer yang dinilai sebagai aset yang menarik.
Oi SA sendiri sedang berjuang melunasi utang sekitar 65 miliar real Brasil demi terhindar dari kebangkrutan. Operator telepon terbesar itu berjuang mati-matian sejak mengajukan proposal perlindungan dari kebangkrutan pada Juni 2016.
Pekan sebelumnya, Oi SA dikabarkan sedang menjalani proses negosiasi bisnis jaringan telekomunikasi dengan Telefonica SA asal Spanyol dan Telecom Italia SpA.Oi SA juga dikabarkan terlibat dengan pembicaraan awal dengan perusahaan asal AS, AT&T, dan perusahaan China.
[Gambas:Video CNN]
(Reuters/bir)
from CNN Indonesia https://ift.tt/2V84yGC
via IFTTT
No comments:
Post a Comment