Mandiri sendiri menyebut saldo sudah mulai dipulihkan dan akan kembali normal dalam dua jam ke depan.
"Saldo nasabah akan kembali seperti sedia kala. Ini rata terjadi di seluruh Indonesia, kami jamin uang bapak dan ibu aman. Sekitar dua jam bisa dicek kembali," kata Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas di Jakarta, Sabtu (20/7).
Mandiri menyebut jika uang belum kembali dalam dua jam ke depan, maka nasabah bisa menempuh berbagai jalur yaitu email ke mandiricare@bankmandiri.co.id atau melalui call center ke nomor telepon 1400.
Selain itu, nasabah bisa mendatangi cabang-cabang terdekat yang buka saat akhir pekan (bisa diperiksa melalui tautan https://ift.tt/2XWYb92.
"Di kantor cabang akan ditampung keluhan, memastikan uang aman dan dicek kembali," kata Rohan.
Pada Sabtu pagi terjadi kerusakan pada sistem layanan Bank Mandiri yang mengakibatkan nasabah mengalami perubahan saldo, baik bertamba maupun berkurang.
Lewat berbagai cuitan di lini masa Twitter, terlihat juga nasabah Bank Mandiri ada yang saldonya tiba-tiba berubah menjadi nol.
Rohan mengatakan sekitar 10 persen nasabah terdampak kerusakan ini dan rata terjadi di seluruh Indonesia secara acak.
Ia menegaskan bahwa kerusakan pada saldo nasabah Mandiri ini terjadi bukan karena fraud (penipuan) namun karena corrupt pada sistem teknologi informasi saat melakukan proses back-up.
"Kami memastikan lagi. Ini bukan human eror. Selanjutnya kami akan cek terjadi corrupt di mana, apakah malfungsi pada piranti keras atau di mana," katanya.
from CNN Indonesia https://ift.tt/2YbGB5n
via IFTTT
No comments:
Post a Comment